Pendekatan Humas Dispendukcapil Kota Surabaya dalam Mengatasi Gap Komunikasi antar Generasi melalui Instagram

Authors

  • Hikmah Rizkiyana Universitas Airlangga Surabaya
  • Glen Alviaro Samanda UNIVERSITAS AIRLANGGA SURABAYA
  • Winih Mega Handika UNIVERSITAS AIRLANGGA SURABAYA

DOI:

https://doi.org/10.55397/cps.v4i2.117

Keywords:

Gap Komunikasi, Humas, Kredibilitas, Keterbukaan, Konsistensi

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memahami pendekatan yang digunakan Humas Dispendukcapil Kota Surabaya dalam mengatasi gap komunikasi antar generasi pada penyebaran informasi melalui platform media sosial Instagram. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam, observasi langsung, serta dokumentasi terhadap aktivitas komunikasi Dispendukcapil di Instagram. Penelitian ini menggunakan teori two-way symmetrical communication untuk menganalisis bagaimana Humas Dispendukcapil Surabaya berkomunikasi dengan audiens yang terdiri dari berbagai generasi, khususnya Generasi Z dan milenial. Pendekatan komunikasi Dispendukcapil dianalisis melalui tiga aspek utama: kredibilitas, keterbukaan, dan konsistensi.  Dalam kredibilitas, Dispendukcapil memastikan informasi yang disampaikan melalui Instagram berasal dari sumber yang dapat dipercaya dan mudah dipaham. Dalam aspek keterbukaan, Dispendukcapil menunjukkan keterbukaannya dengan menyediakan ruang bagi audiens untuk berinteraksi melalui fitur Instagram. Sedangkan dalam hal konsistensi, Dispendukcapil menjaga konsistensi informasi yang disampaikan di berbagai konten Instagram, baik itu terkait dengan jadwal pelaksanaan program maupun dalam penyampaian pesan yang jelas dan konsisten agar dapat diterima oleh semua generasi.

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biographies

Glen Alviaro Samanda, UNIVERSITAS AIRLANGGA SURABAYA

Saya mahasiswa magister media dan komunikasi Universitas Airlangga Surabaya TA. 2024

Winih Mega Handika, UNIVERSITAS AIRLANGGA SURABAYA

Saya mahasiswa magister media dan komunikasi Universitas Airlangga Surabaya TA. 2024

References

Anslem Strauss dan Juliet Corbin diterjemahkan oleh Muhammad Shodiq dan Imam Muttaqien, Dasar-Dasar Penelitian Kualitatif Tatalangkah dan Teknik-teknik Teoritisasi Data, (Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2013), hal. 4.

Basri, N. (2020). "Pemanfaatan Media Sosial untuk Jembatan Gap Komunikasi Generasi: Studi Kasus pada Generasi Z dan Generasi X." Jurnal Komunikasi, 9(4), 115-128.

Duck, S., & McMahan, D. T. (2009). The basics of communication – A relational perspective. Los Angeles, CA: Sage

Grunig, J. E., Hunt, T. (1984) Managing Public Relations, Belmont, CA: Thompson Wadworth.

Hershatter, A., & Epstein, M. (2018). Millennials and the World of Work: An Organization and Management Perspective. Journal of Business and Psychology.

Jannah, Miftahul., Nomiya, Dewinta., et al. (2024) “Tantangan KOmunikasi Antar-Generasi dalam Lingkungan Kerja Organisasi Modern.” SABER: Jurnal Teknik Informatika, Sains dan Ilmu Komunikasi Vol.2, No.1

Jefikins F,. Daniels (2003) Public Relations, Jakarta, Penerbit Erlangga.

Kaukab, M. E. (2020). Public Relations. Universitas Sains Al-Qur’an Jawa Tengah Wonosobo https://www.researchgate.net/publication/344086582

Kurniawan, S. (2017). Komunikasi Antar Generasi: Perspektif Teori dan Praktik. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

Manetti, G., & Bellucci, M. (2016). The use of social media for engaging stakeholders in sustainability reporting. Accounting, Auditing & Accountability Journal, 29(6), 985–1011.

Mulyana, Deddy. 2003. Metodologi Penelitian Kualitatif: Paradigma Ilmu Komunikasi dan Ilmu Sosial Lainnya. Bandung: Remaja Rosdakarya

Nasrullah, Rulli. Media Sosial Prespektif Komunikasi, Budaya, dan Sosioteknologi, IV (Bandung: Simbiosa Rekatama Media, 2017) 16–32

Ng, E. S., Schweitzer, L., & Lyons, S. T. (2017). New Generation, Great Expectations: A Field Study of the Millennial Generation. Journal of Organizational Behavior.

Patton, Michael Quinn. 2002. Qualitative Research and Evaluation Methods. 3rdEdition. Thousand Oaks. Sage Publications. Inc. California.

Priyanto, A. (2021). Digitalisasi Layanan Publik di Indonesia: Tantangan dan Peluang. Jakarta: LP3M Universitas Indonesia.

Smith, W. (2019). Generational Differences in Work Values and Employee Outcomes. International Journal of Human Resource Management.

Sunarwan, Bambang. 2015. Aktifitas Komunikasi dan Media Sosial (Survai Pola Komunikasi Publik DKI Jakarta Melalui Social Network Sites). Jurnal Studi Komunikasi dan Media, Vol. 19, No. 1, Hal. 93-106

Theaker, A. (2016). The Public Relations Handbook (5th Edition). New York: Routledge.

Turner, A. (2015). Generation Z: Technology and Social Media Communication. International Journal of Emerging Technologies and Society.

Venter, E. (2019). Bridging the Communication Gap Between Generation Y and the Baby Boomer Generation. International Journal of Adolescence and Youth.

Venter, Elza (2017). "Bridging the Communication Gap: Generational Differences and Social Media." Journal of Communication Studies, 5(3), 77-88.

Wu, Y. (2018). Social media engagement in the digital age. Newspaper Research Journal, 39(3), 287–296. https://doi.org/10.1177/0739532918796236

Yeomans, L., & Topic, M. (2015). Engagement and Empathy Discourses in Corporate Communication : The Case of “The Science of Engagement.” Romanian Journal Of Communication And Public Relations.

Downloads

Published

2024-12-31

How to Cite

Rizkiyana, H., Alviaro Samanda, G., & Mega Handika, W. (2024). Pendekatan Humas Dispendukcapil Kota Surabaya dalam Mengatasi Gap Komunikasi antar Generasi melalui Instagram. Communicator Sphere, 4(2), 106–121. https://doi.org/10.55397/cps.v4i2.117